Pentingnya Proses Penjualan Produk dan Fokus pada Penyelesaian Masalah

Salam untuk kamu para pengembang teknologi baru yang hebat. Yang tak terhitung waktu dalam meluangkan waktunya hanya untuk sebuah teknologi. Dan kini saatnya kamu untuk berbisnis secara maju.

Fokus pada Penyelesaian MasalahTau kah kamu kebanyakan CEO startup tidak memiliki tim sales, yang seharusnya tidak pernah terjadi hanya karena mereka mengalami kesulitan dalam bagian sales. Namun tidak sepenuhnya kata menjual itu hanya berbicara tentang “sales/penjualan”.

Jangan melulu berpikiran tentang “menjual”, mulailah berpikir untuk “menyelesaikan masalah.” Karena ini merupakan sikap startup, artinya menyelesaikan masalah yang belum pernah di selesaikan sebelumnya.

Seringnya, sebagian orang berpikir bahwa sales merupakan suatu hal yang harus selalu di dorong dan ditanam pada diri seseorang. Arti klasiknya “mengatasi halangan dan rintangan”. Sales bukanlah makhluk pemaksa, sales merupakan sang makhluk pembantu sesame. Karena ia selalu ingin membantu kondisi sang costumer menjadi lebih baik, salah satu caranya dengan menjual.

Problem solver harus menjadi satu pekerjaan dalam menjual suatu produk. Karena ini penting, terutama untuk penjualan di B2B. disamping biayanya besar, layanan dan solusinyapun sangat rumit. Dan disinilah pentingnya komunikasi jangka panjang dan membangun trust terhadap costumer.
  1. pentingkan proses dan cara penjualan produk anda dan fokus pada penyelesaian masalah
Sebelum kamu  memulai membuat daftar dan spesifikasi produk, kamu harus mencari tahu terlebih dahulu tentang permasalahan produk dan layanan agar dapat terselesaikan. Jika kamu tidak menemukan permasalahan, itu berarti ada yang salah pada produk kamu, atau cara promosi yang kamu sampaikan tidak sesuai. Carilah permasalahan dan selesaikan dengan cepat, agar kamu dapat menjalankan bisnismu kembali.

Dengan memberikan beberapa postingan atau iklan, mungkin ini dapat membantu permasalahan, seperti “kami memiliki segudang solusi untuk anada”, “layanan costumer lebih efektif”, atau “solusi kami mempermudah masalah anda”.

Apapun itu yang kamu jelaskan, selalu pastika bahwa kamu bisa memenuhi kebutuhan para customer, baik itu produk ataupun solusi. Tetaplah selalu berikan layanan yang terbaik, dan yang terpenting ialah belajarlah untuk menggunakan bahasa yang bisa mereka pahami dengan catatan menggunakan bahasa yang baik, fokus pada titik kebutuhan mereka. 

a. Tingkatkan pelayanan

Ini merupakan hal penting, baik itu yang terjadi pada sebelum atau sesudah berjualan. Selalu berikan perhatian, dukungan, kebutuhan, dan bantuan untuk para costumer. Walaupun keinginannya selelu berubah – ubah, tetaplah siap untuk menjawab semua pertanyaan sebelum masalah itu muncul.

Kata bijak mengatakan, “Jika anda tidak berbicara kepada customer, maka orang lain yang akan melakukannya”. Jangan hanya fokus pada sales saja, karena itu berarti kamu telah berhenti untuk menghubungi mereka.

Seringnya, sales terus terusan mengirim email dan menghubungi customer sampai deal itu pun terjadi. Dan setelah deal selesai, dan menyerahkannya ke tim pelayanan kemudian meniggalkannya. Itu berarti kamu telah melewatkan kesempatan.

Jadilah makhluk yang peduli untuk para customer kamu, da pastikan solusi yang kamu sampaikan benar – benar membantu mereka. Jangan pernah takut, jika solusi yang kamu sampaikan tidak sesuai dengan yang diharapkan customer. Jadilah pendengar setia, membantu memperbaiki dan selalu tingkatkan situasi baik sebelum terlambat.

b. Setia pada prospek

Prospek merupakan orang yang terus dihubungi oleh sales, dan perbedaanya antara penawaran solusi dengan sales yang hanya mencari uang bahkan tidak memperdulikan permasalahan customer, dapat dirasakan dan diketahui oleh para customer.

Dengarkan prospek, dan segera selesaikan masalahnya. Semakin anda mendengarkan keluh kesah dan kebutuhan mereka, semakin baik pula hubungan antara kamu dengan customer. Tinggalkan dulu sejenak untuk berjualan, walaupun hanya satu masalah itu bisa jadi 1000 masalah jika kamu terus abaikan masalah.

c. Solusi terbaik

Jangan menjual secara berlebihan, atau hal hal lain seperti fitur yang tidak penting. Berikan solusi yang dibutuhkan prospek, sesuai dengan keunikan produk kamu.

Penjualan di B2B merupakan tentang membangun kepercayaan dan memelihara hubungan dalam jangka panjang. Jangan menjual produk dalam jangka pendek, dan jangan kecewakan para costumer setia dengan penjualan fitur yang tidak dibutuhkan oleh mereka.

Startup memotivasi dengan semangat yang idealis, membangun sesuatu yang lebih baik, cepat, dan lebih efisien. Kamu menciptakan dan berinovasi, yang akan membawanya kedalam dunia yang belum ada sebelumnya.

Mulailah untuk membawa semangat yang idealis didalam pembicaraan sales dengan costumer. Walaupun kamu tidak mempunyai background sales, CEO startup bisa menjadi orang sales yang sangat efektif dalam suatu perusahaan, jika mereka fokus menyelesaikan masalah customer dan memenuhi kebutuhan customer.



Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

0 Response to "Pentingnya Proses Penjualan Produk dan Fokus pada Penyelesaian Masalah"

Posting Komentar